Ombudsman: ASN yang Tidak Netral Pengaruhi Kualitas Pelayanan Publik
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Ombudsman Robert Na Endi Jaweng menjelaskan dampak politisasi dalam birokrasi yang melibatkan aparatur sipil negara (ASN).
Hal itu disampaikan Robert dalam Talkshow Sinergi Pengawasan Netralitas ASN pada Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.
Menurut dia, kualitas output berupa pelayanan publik tidak terlepas dari kualitas input dalam birokrasi yaitu ASN.
"Isi input yang sudah tidak netral bekerja, bukan berbasis pada kompetensi semata dekat dengan kekuasaan," kata Robert pada Selasa (31/5).
Dengan begitu, dia menyebut kinerja pelayanan terhadap masyarakat dinilai tidak akan maksimal.
"Memang rentang rantai proses pelayanan publik itu tidak hanya menunggu di hilir, tetapi juga melihat dapurnya," ujar Robert.
Untuk itu, dia menilai sinergi pengawasan netralitas ASN ini perlu dilakukan bersama Komisi ASN (KASN). (mcr9/jfat/pnn)
Anggota Ombudsman Robert Na Endi Jaweng menjelaskan dampak politisasi dalam birokrasi yang melibatkan ASN terkait Pilkada Serentak 2024.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih
- Pilkada Serentak 2024, Hermus Indou Daftar Cabup Manokwari dari PAN
- Terima Kunjungan Sekretariat Parlemen Korsel, Siti Fauziah Jelaskan Tugas & Wewenang MPR
- BKN Validasi Kebutuhan ASN, Seleksi CPNS & PPPK Sebentar Lagi, Lulusan SMA Siap-Siap
- Juaini Taofik ke PPPK: Hati-Hati Menjelang Pilkada, Jangan Masuk ke Politik Praktis
- Wamendagri: Musrenbang Papua Barat 2024 jadi Momentum Perbaikan Pelayanan kepada Rakyat
- 5 Berita Terpopuler: Seleksi PPPK, Seluruh Honorer Diangkat ASN, Gaji 13 Menanti