Orang-orang Hostes Minded, Makanya Kami Sediakan Empat Wanita Penghibur

Orang-orang Hostes Minded, Makanya Kami Sediakan Empat Wanita Penghibur
Suasana Tanamur, diskotek pertama di Jakarta. Foto: Istimewa.

jpnn.com - SEJAK awal buka pada 12 November 1970, Tanamur--diskotek pertama di Jakarta--tidak banyak aturan. Semua orang bisa masuk. Bahkan yang bersandal jepit sekalipun.

-------

Wenri Wanhar -Jawa Pos National Network

-------

"Tanamur biasanya buka pukul 19.00 WIB dan akan mulai ramai dipadati pengunjung pada pukul 21.00 WIB," kata Firman Lubis, penulis buku Jakarta 1970-an, yang kerap datang ke Tanamur.

Mulanya, diskotek pertama di Jakarta, yang juga pertama di Asia ini tidak mengenakan cover charge atau tiket masuk kepada pengunjungnya. 

Namun, dalam perkembangannya, Ahmad Fahmy Alhady--si empunya tempat--memberlakukan aturan baru. Fahmy adalah ayah dari bintang film Atiqah Hasiholan. 

Majalah Tempo 27 Maret 1971, menurunkan laporan, cover charge Tanamur 600 rupiah. 
 
Lalu naik lagi. Hari biasa Rp 1.000 dan Rp 1.250 pada malam Sabtu dan malam Minggu. 

SEJAK awal buka pada 12 November 1970, Tanamur--diskotek pertama di Jakarta--tidak banyak aturan. Semua orang bisa masuk. Bahkan yang bersandal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News