Orangtuanya Berhutang, Balita Disiksa Hingga Tewas

Orangtuanya Berhutang, Balita Disiksa Hingga Tewas
Orangtuanya Berhutang, Balita Disiksa Hingga Tewas
JAMBI - Akibat hutang, Unriani (38), harus kehilangan anaknya. Warga Jl Amir Hamzah Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Medan ini, kehilangan anak keduanya, Rasel Win Colter (3,5), karena diduga tewas setelah dianiaya Pusau. Pusau sendiri adalah seorang pengusaha asal Medan, Sumatera Utara yang juga memiliki rumah di Talang Bakung, Kota Jambi, dan merupakan teman akrab Unriani.

Penganiayaan berujung hilangnya anak kedua Unriani ini bermula dari hutang ibu 38 tahun ini dengan tersangka Pusau. Beberapa bulan terakhir, pasangan Unriani dan suaminya memang tengah tak akur. Keduanya sering bertengkar karena terlibat hutang dengan Pusau. Dari pertengkaran tersebut, akhirnya Unriani dan Rasel pergi meninggalkan sang suami.

Ironisnya, ibu-anak ini justru pergi ke rumah tersangka Pusau. Saat pergi dari Medan, Unriani mengendarai Nissan Grand Livina BK 212 RU. Unriani menginap di rumah Pusau karena sudah menganggapnya sebagai keluarga sendiri.

Selama tinggal di Jambi, Unriani terus didesak Pusau untuk melunasi hutang Rp 100 juta itu. Karena terus didesak, Unriani mencoba menagih hutang ke temannya di Makassar, Sulawesi Selatan. Maka, mereka bertiga pun kemudian bertolak ke Palembang Sumatera Selatan untuk kemudian menuju Makassar. Namun begitu sampai di Palembang, mendadak Pusau mengurungkan niatnya ikut ke Makassar.

JAMBI - Akibat hutang, Unriani (38), harus kehilangan anaknya. Warga Jl Amir Hamzah Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Medan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News