Orasi di Banten, Mahfud: Masyarakat Tidak Boleh Diintimidasi untuk Menentukan Pemimpinnya

Orasi di Banten, Mahfud: Masyarakat Tidak Boleh Diintimidasi untuk Menentukan Pemimpinnya
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam seminar kebangsaan di Universitas Faletehan, Serang, Banten. Foto: Tim media Ganjar-Mahfud

jpnn.com, SERANG - Cawapres nomor urut 3 di Pilpres 2024 Mahfud MD menegaskan masyarakat mempunyai hak aspirasinya secara bebas dalam memilih pemimpinnya.

Hal itu dikatakan Mahfud dalam seminar kebangsaan di Universitas Faletehan, Serang, Banten.

"Masyarakat punya hak untuk mengajukan pilihan atau aspirasinya secara bebas tidak boleh ditekan dan diintimidasi karena siapapun punya hak untuk menentukan pilihan pemimpinnya," kata Menko Polhukam itu, Rabu.

Mahfud juga menyampaikan terkait Indonesia Emas 2045 dari perspektif politik dan hukum diharapkan betul-betul menjadi negara merdeka, bersatu, berdaulat, dan di dalamnya adil dan makmur.

"Sekarang ini kita sudah merdeka. Namun, kemerdekaan kita masih tersandera perilaku politik maupun geopolitik dunia," katanya.

Dia menyampaikan ke depan Indonesia sudah harus mampu menentukan posisi di kancah dunia.

Indonesia 2045 harus sudah tidak ada orang miskin, tak ada pengangguran, lulusan SMA seluruhnya masuk ke perguruan tinggi.

"Pada tahun 2045, Indonesia akan menjadi negara keempat terbesar di dunia setelah China, India, dan Amerika," katanya.

Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD menegaskan masyarakat mempunyai hak aspirasinya secara bebas dalam memilih pemimpinnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News