Osama Tak Bersenjata Saat Ditembak
Kamis, 05 Mei 2011 – 05:25 WIB
WASHINGTON - Satu per satu "kebohongan" Gedung Putih soal proses terbunuhnya Osama bin Laden mulai terkuak. Mulai bagaimana pemimpin Al Qaeda itu ditangkap kemudian dihabisi, kesalahan identifikasi korban meninggal lain, sampai penyebab jatuhnya salah satu helikopter yang digunakan oleh pasukan elite Amerika Serikat (AS), Navy Seal, yang melakukan operasi 40 menit tersebut.
Mengutip seorang pejabat militer senior Pakistan, jaringan kantor berita Al Arabiya kemarin (4/5) menyatakan bahwa Osama ternyata sama sekali tak bersenjata ketika ditangkap di kediamannya yang berlantai tiga di Abbottabad, Pakistan, Minggu lalu (1/5). Padahal, sebelumnya Gedung Putih mengklaim bahwa lelaki kelahiran Jeddah, Arab Saudi, tersebut memegang senapan AK-47 ketika disergap sehingga harus ditembak.
Begitu ditangkap, lanjut Al Arabiya, Osama langsung ditembak di dada dan tepat di atas mata kiri. Jenazahnya kemudian diseret ke salah satu helikopter. Pun, semua itu berlangsung di depan salah seorang anak perempuan Osama yang baru berusia 12 tahun.
Total, ada 17?18 orang di kamp Osama di Abbottabad itu ketika penyergapan berlangsung. Enam di antaranya adalah anak-anak Osama. Istrinya, Amah Al Saddah, 27, juga berada di tempat yang terletak tak jauh dari Akademi Militer Pakistan tersebut.
WASHINGTON - Satu per satu "kebohongan" Gedung Putih soal proses terbunuhnya Osama bin Laden mulai terkuak. Mulai bagaimana pemimpin Al
BERITA TERKAIT
- Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara Palestina
- Korsel Bentuk Kementerian Khusus untuk Atasi Angka Kelahiran Rendah
- Angkatan Laut Malaysia Selidiki Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan 10 Personel
- Israel Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
- 70 Tahun Kerja Sama Ukraina-UNESCO, Kesedihan & Keberanian Melindungi Budaya
- Israel Serbu Rafah, Amerika Tunda Penjualan Senjata