OTT, KPK Jaring Anggota DPR & Ketua Pengadilan Tinggi Sulut?
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta.
Diduga, Ketua Pengadilan Tinggi Sulawesi Utara inisial S dan Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar AAM terjaring dalam operasi ini.
Wakil Ketua KPK Laode M Syarief saat dikonfirmasi belum mau menjawab kabar kedua orang tersebut terjaring OTT.
Namun, dia membenarkan, pihaknya menggelar OTT dan mengamankan sejumlah uang asing.
"Ya, ada tim KPK yang turun ke lapangan pada Jumat tengah malam lakukan OTT di Jakarta," kata Laode saat dikonfirmasi, Sabtu (7/10).
Mengenai jumlah uang yang disita, Laode belum bisa memerincinya.
Laode nelanjutkan, OTT tersebut diduga terkait dengan perkara hukum di Sulawesi Utara.
Dia menambahkan, KPK juga telah berkoordinasi dengan Mahkamah Agung (MA). OTT ini, kata dia, juga menjadi salah satu hasil kerja sama KPK dengan MA.
Diduga, Ketua Pengadilan Tinggi Sulawesi Utara inisial S dan Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar AAM terjaring dalam operasi ini.
- OTT KPK di Sidoarjo, 10 Orang Diperiksa, Ternyata Ini Kasusnya
- Ini Penjelasan Nurul Ghufron soal OTT KPK di Kaltim
- OTT KPK di Bondowoso Jatim, 3 Orang Dibawa ke Jakarta, Lihat
- Sahat Tua Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara, Wajib Bayar Uang Pengganti Rp 39,5 M
- Kasus Kabasarnas, Pimpinan KPK Johanis Tanak Disentil Koalisi Masyarakat Sipil
- KPK Melakukan OTT terhadap Militer Aktif, TB Hasanuddin: Harus Langsung Diserahkan ke POM TNI