Paceklik, Kayu Manis Jadi Andalan

Paceklik, Kayu Manis Jadi Andalan
Kayu Manis. Foto: Pixabay.com

Azhar mengaku, dalam pengolahan kulit kayu manis sampai kering kemudian bisa dijual, cukup panjang. ‘’Kita harus mengambil bagian kulit dari batang. Terkadang batang yang posisinya masih berdiri tegak atau sudah ditebang,’’ ujarnya.

Lalu, kulit ari bagian luar dibersihkan menggunakan alat sederhana yang dibuat sendiri menggunakan parutan. “Setelah itu, barulah kayu manis dijemur sampai kering selama 2 sampai 3 hari. Kulit kayu manis yang sudah kering siap dijual ke pengepul,’’ katanya. (dwa/ce3)


Kayu manis kini menjadi penopang ekonomi bagi masyarakat Muaradua, Oku Selatan, Sumsel, selama musim paceklik seperti saat ini.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News