Pak Jokowi Pede Harga Beras Stabil dengan Operasi Pasar

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo blusukan mengikuti operasi pasar yang digelar Bulog di kawasan pergudangan Sunter, Jakarta Utara, Jumat (2/10).
Dalam kegiatan itu, Jokowi mengatakan, hasil survei dari BPS yang baru saja diumumkan, menunjukkan nilai tukar petani naik hampir mendekati dua persen.
"Artinya petani mendapatkan manfaat dari kenaikan harga yang ada di pasar," ujar pria yang akrab disapa Jokowi itu usai melepas puluhan truk pada peluncuran Operasi Pasar BULOG Serentak.
Meski begitu, Jokowi mengakui, dalam laporan BPS disebutkan pula terjadi kenaikan harga beras sebesar dua persen. Karena itu, melalui operasi pasar, tersebut ia berharap stabilisasi harga.
"Operasi pasar dilakukan supaya kenaikan itu tidak terus, dan bisa dikendalikan pada harga-harga yang wajar, yang terjangkau oleh masyarakat," imbuhnya. (flo/jpnn)
Operasi pasar di lima wilayah yaitu:
1. Medan: 11 truk beras sejumlah 10 ton
2. DKI Jakarta: 60 truk beras sejumlah 480 ton dan 3 truk daging sejumlah 6 ton, 1 truk penganggkut gula pasir sebanyak 8 ton
3. Bandung: 18 truk beras sejumlah 144 ton
4. Semarang: 13 truk beras sejumlah 130 ton
5. Surabaya: 17 truk beras sejumlah 170 ton
JAKARTA - Presiden Joko Widodo blusukan mengikuti operasi pasar yang digelar Bulog di kawasan pergudangan Sunter, Jakarta Utara, Jumat (2/10).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Liburan Tanpa Izin, Bupati Indramayu Bakal Magang di Kantor Kemendagri
- Stok Beras Melonjak, Waka MPR: Komitmen Presiden Prabowo Langsung Dibuktikan
- Otto Hasibuan Minta Peserta PKPA Bisa Menaati Kode Etik Ketika Menjadi Advokat
- Majelis Ulama Indonesia Tegaskan Vasektomi Hukumnya Haram
- Pemerintah Janji Tindak Ormas Nakal, Termasuk Grib Jika Bersalah
- Mbak Ita & Suami Kompak Mengaku Tak Tahu Soal Aliran Fee 13 Persen dari Proyek di Kecamatan