Pak Wagub Selamat Gara-gara Ajudan Telat
Selasa, 02 Januari 2018 – 08:18 WIB
Bahkan, Udin turut membawa jenazah ke Tarakan hingga dimakamkan. Ditanya apakah akan tetap menggunakan jasa speed boat regular, Udin menjawab santai.
"Kalau hanya pergi berdua saja ke Tarakan, saya lebih memilih menggunakan speed boat regular dibandingkan dengan speed boat Kaltara 3. Karena biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan speed boat Kaltara 3 sangat besar. Saya lebih mementingkan kepentingan orang banyak. Bayangkan saja, sekali jalan bisa menghabiskan 600 liter bahan bakar," bebernya.
"Semua kejadian seperti ini merupakan kehendak Tuhan, kita tidak pernah tahu kapan kejadian seperti ini menimpa kita," tutupnya. (*/bpp)
Wakil Gubernur Kalimantan Utara, H. Udin Hianggio tidak jadi menumpang kapal cepat Anugrah Express lantaran ajudan telat menjemput.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kemenhub Fasilitasi Pencetakan Dokumen Pelaut yang Selamat dari Tenggelamnya Kapal di Perairan Jepang
- Kapal Tanker Bawa PMI Tenggelam di Perairan Jepang, BP2MI Berharap Proses Evakuasi Dipercepat
- Innalillahi, 6 WNI Tewas dalam Kecelakaan Kapal Tanker di Jepang
- Tim SAR Menemukan Lagi 1 Jasad Korban Kapal Tenggelam di Selayar
- BP2MI Terima 3 Jenazah PMI Korban Kapal Tenggelam di Korsel
- BP2MI Sampaikan Kabar Duka, Kapal Tempat PMI Bekerja Tenggelam di Perairan Korsel