Palestina Harapkan Aksi Nyata Indonesia Melawan Kejahatan Israel
"Bagi Israel, pengambilan paksa dengan kekerasan 78 persen wilayah sejarah Palestina tidaklah cukup. Pencurian tanah, pengusiran dan penindasan tidak pernah berhenti terjadi walau hanya sehari," kata Kedubes Palestina.
Proyek pemukim kolonial Israel disebut sebagai permulaan untuk menyingkirkan warga Palestina dari dari rumah dan kampung halaman mereka, lalu menggantinya dengan penduduk Israel.
"Inilah eskalasi hari ini dan tindakan kekerasan melawan orang-orang Palestina hanya bisa dipahami dalam konteks yang dijelaskan ini," kata Kedubes Palestina dalam pernyataan itu.
"Seluruh organisasi HAM kemudian setuju pada fakta bahwa kita hidup di situasi apartheid, dan tindakan melawan bangsa Palestina adalah bagian dari tindakan kejahatan perang," katanya lebih lanjut.
Untuk itu, Pemerintah Palestina meminta Pemerintah Indonesia untuk menuntut Israel bertanggung jawab atas tindakan pelanggaran melawan warga sipil Palestina.
Mereka juga meminta komunitas internasional untuk mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan guna membantu menghentikan pelanggaran HAM dan kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel. (ant/dil/jpnn)
Retorika dan pernyataan dukungan sudah tidak cukup. Palestina kini membutuhkan aksi nyata pemerintah dan masyarakat Indonesia dalam menghentikan Israel
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Warga Israel Menginjak Bantuan RI untuk Gaza, Ketua Fraksi PKS: Tindakan Biadab
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah
- Merawat Konflik, Turki Beri Pengobatan kepada Ribuan Tentara Hamas
- Bela Palestina, Majelis Ormas Islam Serukan Lawan Genosida di Area CFD Jakarta