PAN dan Golkar Bisa Ambil Posisi Menteri dari Non-Parpol
Rabu, 13 Juli 2016 – 20:01 WIB

Heri Budianto. Foto: dok/JPNN.com
Namun, saat ini menteri dari parpol hanya diberi posisi tidak strategis, diganggu dan dirusak terus. Dengan dasar itu, seharusnya jika presiden hendak melakukan reshuffle kabinet dengan memasukkan PAN dan Golkar, maka yang diambil adalah posisi menteri non-parpol dan strategis. "Jadi sangat realistis ambil jatah non-parpol," tutur Heri. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kabar perombakan Kabinet Kerja semakin santer. Masuknya Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) dalam 'barisan' pemerintah,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi
- Pemerintah Sahkan UU Perampasan Aset, KPK Siap Tindak Tegas Koruptor
- BMKG Prakirakan Sebagian Besar Kota di Indonesia Berpotensi Hujan, Ini Wilayahnya
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Database BKN Ada yang Tak Bisa Jadi PPPK, Bantuan Rp 3 Juta Mengucur, Ini yang Terjadi
- Prof Nuh: Kepemimpinan Khofifah Sukses Mengatasi Kemiskinan