Panja DPR ke Manca Negara, Kwarnas Pramuka Ingin Oleh-oleh Istimewa
Desak RUU Pramuka Segera Dituntaskan
Kamis, 23 September 2010 – 20:50 WIB
Lebih lanjut Azrul menyodorkan sejumlah alasan mengapa UU Pramuka sudah sangat dibutuhkan. Alasan pertama, karena ada nilai-nilai universal dan lokal dalam pendidikan kepramukaan di seluruh dunia. Alasan kedua, pendidikan kepramukaan menekankan pada pembentukan karakter agar menjadi pribadi yang jujur, berani, sekaligus terampil dan militan.
Ketiga, pendidikan kepramukaan juga menekankan nasionalisme dan cinta tanah air. "Karena itu sudah semestinya ada perhatian lebih dari pemerintah terhadap Pramuka," pintanya.
Alasan keempat, sebut Azrul, Indonesia juga tersatat sebagai salah satu dari 140 negara anggota organisasi kepanduan dunia (World Organization of Scout Movement). "Jangan dilupakan bahwa Indonesia memiliki anggota pramuka terbanyak, sampai 17 juta," bebernya.
Alasan terakhir, jika dasar hukum kepramukaan di Indonesia hanya berupa Keppres maka kepedulian pemerintah juga akan sangat tergantung pada selera Presiden terhadap keberadaan Pramuka. "Kalau ada UU, tidak peduli siapapun presidennya maka akan ada program pemerintah yang secara jelas mendukung Pramuka," ulasnya.
JAKARTA – Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka mengharapkan studi banding Panitia Kerja (Panja) RUU Pramuka dari Komisi X DPR ke manca
BERITA TERKAIT
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar