Pantau Langsung Perjanjian Damai Filipina-Moro

Indonesia Kirim Tim Pemantau

Pantau Langsung Perjanjian Damai Filipina-Moro
Pantau Langsung Perjanjian Damai Filipina-Moro
JAKARTA - Indonesia mengirim 15 anggota International Monitoring Team (IMT) ke Filipina Selatan. Mereka diutus ke negeri bekas jajahan Spanyol itu untuk memantau proses dan membantu perdamaian antara pemerintah Filipina dengan kelompok Moro di wilayah selatan negeri itu.

‘’Filipina mengundang negara kita untuk berpartisipasi dalam proses perdamaian ini dan kami memandang positif ajakan tersebut,’’ ujar Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa saat melepas anggota IMT tersebut di Kemenlu, Pejambon, Jakarta, Rabu (27/6)

Tim yang dikirim itu terdiri dari 10 anggota TNI dan sisanya dari unsur sipil. Pengiriman ini merupakan aplikasi kesepakatan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan Presiden Filipina Benigno Aquino III saat pertemuan bilateral di Jakarta, 8 Maret 2011 lalu.

Menurut Marty, Indonesia berkepentingan untuk menciptakan perdamaian dan stabilitas keamanan regional Asean. ‘’Kawasan yang aman, stabil an damai memungkinkan pembangunan ekonomi demi kesejahteraan rakyat”, tambah Marty.

JAKARTA - Indonesia mengirim 15 anggota International Monitoring Team (IMT) ke Filipina Selatan. Mereka diutus ke negeri bekas jajahan Spanyol itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News