Para Dokter Spesialis ini Menangani Operasi Hybrid Pertama di Indonesia

Para Dokter Spesialis ini Menangani Operasi Hybrid Pertama di Indonesia
Tim dokter yang menjalankan operasi hybrid pertama di Heartology Cardiovascular Center. Foto: Heartology

Teknologi dan strategi di atas, memerlukan beberapa monitoring saat operasi yang juga sangat jarang dilakukan pada operasi jantung lain, antara lain seperti dual artery line dan temperature monitoring, nirs
(saturasi otak) dan monitoring kompleks lainnya.

TEE (Transesophageal Echocardiography)

Dokter BRM Ario Kuncoro, SpJP(K) (Dokter Jantung) melakukan Intraoperative TEE untuk menilai struktur jantung termasuk katup, fungsi jantung, memantau kondisi katup selama dan sesudah operasi, memantau

fungsi jantung selama operasi dan menilai penumpukan cairan di selaput jantung maupun selaput paru.

TEE akan menilai keterlibatan katup atau kelainan lain, yang tidak secara langsung berkaitan dengan diseksi aorta yg bisa mengubah strategi prosedur tindakan.

Pembedahan Dipimpin oleh dr Dicky Aligheri SpBTKV, pembedahan dilakukan dengan tim sejumlah 10 staf ahli.

TEVAR (Thoracic Endovascular Aortic Repair)

Dokter Suko Adiarto, SpJP dan tim melakukan pemasangan stent graft pada descending aorta untuk menutup robekan, yang pada kasus ini meluas hingga descending aorta.

Operasi Hybrid adalah kombinasi operasi terbuka dan intervensi aorta yang dilakukan secara bersamaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News