Para Jaksa di Malut Ancam Mundur, Bukti Kegagalan Jaksa Agung
Kamis, 05 November 2015 – 13:32 WIB

Ray Rangkuti. Foto: dok.JPNN
Dalam teori organisasi, Emrus menjelaskan, ketika pemimpin sudah tidak mengindahkan SOP dan sewenang-wenang, memang sudah sepantasnya bawahan melakukan protes.
"Jaksa-jaksa seperti inilah yang dibutuhkan di Indonesia,mereka tidak menganut ilmu “jilatologi” alias penjilat yang selalu melakukan apapun perintah atasan," katanya.
Dia mengatakan, mereka harus laporkan keluhannya tersebut langsung saja ke Presiden dan DPR. Presiden itu memberikan legitimasi Jaksa Agung HM Prasetyo untuk mengimplementasikan Nawacita dan Trisakti di tubuh kejaksaan.
"Melihat kejadian ini, saya kira legitimasi tersebut harus dicabut Presiden Jokowi. Karena Jaksa Agung sudah gagal menjadi pimpinan," tukasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kabar mengejutkan datang dari Kejaksaan Tinggi Maluku Utara. Para asisten maupun Kepala Kejaksaan Negeri di wilayah tersebut ingin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak TNI, Komnas HAM: Maksudnya Apa?
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Grib Jaya Kalteng Segel Perusahaan di Barito Selatan, Irjen Iwan Kurniawan Bertindak
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Wamen Viva Yoga Ajak Gen Z Berkreasi, Berinovasi & Berkiprah di Kawasan Transmigrasi
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan