PARAH! Penjarah Hutan Lawan Aparat

PARAH! Penjarah Hutan Lawan Aparat
Tampak aparat melakukan operasi di salah satu Hutan Lindung di NTB. FOTO: Dok. Lombok Post/JPNN.com

Kayu bulat jenis jati hasil sitaan Polhut dari dua lokasi ini seketika hangus terbakar. Beruntung api tidak sampai merembet ke bangunan kantor yang berada di sebelahnya. Api baru bisa dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian.

Sialnya saat kejadian, tidak satupun petugas berada di kantor. Petugas yang mendapat jadwal piket baru akan melaksanakan tugas pukul 04.00 Wita.

Saat petugas datang itulah api sudah berkobar hebat melahap kayu sitaan hingga berubah menjadi arang. Petugas piket kemudian memberitahukan kejadian ini kepada petugas lainnya.

Unit identifikasi untuk melakukan olah TKP pun dikerahkan Polres Sumbawa. Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan dari TKP.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa AKP Yusuf Tauziri menambahkan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap orang yang pertama kali mengetahui kejadian ini.

"Kita sudah ambil keterangan juga. Memang tidak ada yang melihat, tetapi hasil olah TKP itu, di sana kayunya tidak terbakar semua. Di dekat kayu tersebut kita menemukan gelas Aqua, isinya diduga solar,” ujarnya seperti dilansir Lombok Post (JPNN.com).

Menurut Yusta, kayu yang terbakar ini jenis jati. Kayu jenis ini tidak gampang terbakar. Meski demikian, pihaknya merasa perlu melakukan pendalaman untuk mengetahui penyebab kebakaran itu. Pihaknya juga tidak mau berspekulasi.

Aksi demo terkait illegal logging ternyata mendapat perhatian Kapolda NTB Brigjen Pol Umar Septono. Menurut Umar, aksi unjuk rasa tersebut menunjukkan ada perlawanan terhadap penegakan hukum yang dilakukan Polri bersama TNI.

LOMBOK - Hutan lindung di NTB terus mendapat teror. Para penjarah hutan semakin tak terkendali. Mencuri kayu dari pohon yang menjadi penyangga kehidupan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News