Pasien Covid-19 Meninggal Dunia di Solo, Dimakamkan di Kampungnya

Satu orang telah meninggal dunia dan dimakamkan di Magetan, sedangkan satu lainnya masih dirawat di Solo. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau masyarakat tetap waspada dan tak panik setelah meninggalnya pasien positif virus corona (COVID-19) asal Magetan, di rumah sakit di Solo, Jawa Tengah.
"Tetap waspada, tapi tidak perlu panik berlebihan. Kami terus memonitor perkembangan situasi COVID-19, khususnya di Jatim," ujarnya kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Jumat (13/3).
Saat ini, Pemprov Jatim terus berkoordinasi dengan Pemprov Jateng dan Kementerian Kesehatan, sekaligus masih menelusuri pasien yang meninggal di Solo tersebut, masuk dalam klaster mana.
"Sedang ditelusuri, termasuk riwayat perjalanan dan dengan siapa saja pasien tersebut berinteraksi," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Pemprov Jatim bersama Pemkab Magetan juga telah mengidentifikasi siapa-siapa yang memiliki kontak erat dengan pasien yang meninggal itu. (antara/jpnn)
Pria umur 59 tahun yang merupakan pasien positif virus corona atu COVID-19 meninggal dunia di Solo, dimakamkan di kampungnya.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Mbak Eno Si Dukun Palsu Kantongi Uang Miliaran, Modusnya Tak Biasa
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Peserta Sespimmen Menghadap ke Jokowi, Pengamat: Berisiko Ganggu Wibawa Prabowo
- Mencicipi Hidangan Khas Kerajaan di Royal Dinner Mangkunegaran Solo
- Wanita yang Tewas di Magetan Dilaporkan Hilang Sejak Maret