Paus Serukan Perdamaian dan Hindari Keserakahan

Paus Serukan Perdamaian dan Hindari Keserakahan
Paus Serukan Perdamaian dan Hindari Keserakahan
VATIKAN - Paus Fransiskus I membuat permohonan Paskah demi perdamaian atas konflik di Suriah, Israel, dan Palestina. Paus asal Argentina itu juga mengutuk eksploitasi tak terkendali atas sumber daya alam dan menyerukan agar semua orang untuk menjadi "wali" atas penciptaan.

Pesan itu disampaikan Paus dari balkon tengah Basilika St Petrus, tempatnya muncul pertama kali ke hadapan publik usai terpilih menjadi pemimpin tertinggi umat Katholik pada pada 13 Maret lalu. "Perdamaian di Asia, terutama di Semenanjung Korea, mungkin perbedaan pendapat dapat diatasi dan semangat baru rekonsiliasi tumbuh," katanya dalam bahasa Italia seperti dikutip RTE (31/3).

Seperti diketahui, minggu ini pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un mengatakan, pihaknya memasuki keadaan perang dengan Korea Selatan. Ketegangan tinggi berlangsung sejak pemimpin muda Korut tersebut memerintahkan uji coba nuklir ketiga pada Februari, yang dianggap Barat telah melanggar sanksi PBB, termasuk mengabaikan peringatan sekutu besar Korea Utara, China, untuk tidak melakukannya.

Fransiskus yang telah membawa gaya lebih sederhana untuk kepausan mengatakan, pesan Paskah adalah iman yang dapat membantu orang mengubah hidup mereka dengan membiarkan "tempat-tempat gurun mekar hati manusia". Sebelumnya, pada misa di lapangan yang dihiasi oleh lebih dari 40 ribu tanaman dan bunga, sang Paus mengenakan jubah putih yang relatif sederhana, dibandingkan pendahulunya Benediktus yang lebih suka jubah lebih rumit.

VATIKAN - Paus Fransiskus I membuat permohonan Paskah demi perdamaian atas konflik di Suriah, Israel, dan Palestina. Paus asal Argentina itu juga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News