PDIP Juara, Golkar Nomor 2, Gerindra Ketiga

jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan diprediksi menjadi juara pemilu 2019. Partai yang kini dipimpin Megawati Soekarnoputri itu ditempel Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Seandainya pemilu legislatif dilakukan hari ini, partai yang paling banyak dipilih adalah PDI Perjuangan 30,2 persen," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari dalam paparan survei bertajuk "Siapa Penantang Potensial Jokowi di 2019" di Jakarta, Minggu (3/12).
Di bawah PDI Perjuangan bertengger Partai Golkar 12,5 persen, Partai Gerindra 10,8 persen, Partai Demokrat 7,7 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) enam persen. Kemudian, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lima persen, Partai NasDem 3,8 persen, PPP 3,3 persen, PAN dan Hanura dua persen, Perindo 1,5 persen, PSI 0,2 persen, Partai Berkarya 0,1 persen, Partai Garuda 0,1 persen.
Jika dibandingkan dengan pemilu 2014, PDI Perjuangan naik 11,25 persen. Saat itu, PDI Perjuangan meraih 18,95 persen. Sedangkan Golkar mengalami penurunan 2,25 persen. Saat itu, Golkar meraih 14,75 persen. Sedangkan Gerindra mengalami penurunan 1,01 persen. Ketika itu, Gerindra meraih 11,81 persen. Kemudian, Demokrat menhalami penurunan 2,49 persen. Saat 2014, Demokrat meraih 10,19 persen.
Berdasarkan survei, alasan utama publik memilih partai karena suka dengan tokohnya 18,6 persen, partai nasionalis 15,2 persen, ikut keluarga 11,9 persen, pilihan sejak dulu 9,6 persen, dekat dengan rakyat 9,6 persen dan agamis 9,6 persen.
Survei ini digelar 15-23 November 2017, melibatkan 1200 responden se Indonesia. Penarikan sampel menggunakan multistage random sampling. Adapun margin of error kurang lebih 2,38 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. (boy/jpnn)
Seandainya pemilu digelar hari ini, partai yang menang adalah PDI Perjuangan.
Redaktur & Reporter : Boy
- Idrus Marham: Pembangunan Berjalan Sukses, Rakyat Ingin Prabowo Kembali Jabat Presiden RI
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Dahnil Gerindra: Kami Menghormati
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang