PDIP Tanggapi Santai Wacana Duet JK - AHY

PDIP Tanggapi Santai Wacana Duet JK - AHY
Anggota Komisi XI DPR yang juga politikus PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tidak mengkhawatirkan rencana Partai Demokrat menduetkan Jusuf Kalla dengan Agus Harimurti Yudhoyono (JK - AHY).

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPP) PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan boleh-boleh dan sah saja partai politik mengusung duet capres dan cawapres.

Dia menambahkan, demokrasi memberi ruang leluasa untuk berkreasi dalam perburuan jodoh pasangan calon. “Tidak ada masalah dengan kami,” tegas Hendarawan saat dihubungi wartawan, Senin (2/7).

Hendrawan mengingatkan jangan menganalisis terlalu jauh misalnya menyebut bahwa duet JK-AHY menyaingi petahana Joko Widodo (Jokowi).

“Jangan membuat analisis terlalu awal, hasil dangkal. Tahap ini semua masih cair, baru wacana bebas,” ujar Hendrawan.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay mempersilakan partai-partai lain menggodok kemungkinan koalisinya masing-masing.

"Selama itu rasional dan masuk akal, tentu itu sah untuk dilanjutkan ke tahap berikutnya," ujar Saleh menjawab JPNN, Senin (2/7).

Masalahnya, kata dia, Partai Demokrat tidak bisa mengusung calon sendiri. Tetap perlu meminta dukungan dari partai lainnya.

Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tidak mengkhawatirkan rencana Partai Demokrat menduetkan Jusuf Kalla dengan Agus Harimurti Yudhoyono (JK - AHY)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News