PDIP Tolak Pansus Raperda Kawasan Tanpa Rokok
Anggota pansus rokok Reni Astuti menuturkan, hingga kini, dirinya belum mendengar adanya penolakan dari Fraksi PDIP. Selama rapat, anggota pansus dari PDIP tidak menyatakan secara terang-terangan menolak perda itu.
"Kami harapkan tidak dikembalikan lagi. Perlu diingat kembali bahwa raperda ini tidak melarang orang merokok, tetapi memberikan perlindungan bagi mereka yang tidak merokok," jelas politikus PKS tersebut.
Reni memahami pembahasan tentang rokok selalu menuai pro dan kontra. Serikat pekerja tembakau serta paguyuban toko dan warung kopi tidak ingin aturan itu diperketat.
Di sisi lain, para penggiat kesehatan mendorong pansus supaya segera menerapkan aturan yang baru.
"Mari ditampung semua aspirasi tersebut, lalu diramu untuk menghasilkan perda yang sesuai dengan kondisi Surabaya," tuturnya. (sal/c20/git/jpnn)
Fraksi PDIP belum melihat adanya keseriusan dalam penegakan aturan yang sudah ada terkait Kawasan Tanpa Rokok
Redaktur & Reporter : Natalia
- Fraksi PDIP Terima Perwakilan Pedemo yang Mendukung Hak Angket
- Wayan Sudirta Sampaikan Pandangan Fraksi PDIP Terhadap Pertanggungjawaban Pemerintah Atas APBN 2022
- Gembong Optimistis Kasus Cinta Mega tidak Memengaruhi Elektabilitas PDIP
- Penelitian Hasanuddin Contact: 32 Persen Anak Remaja Merokok karena Iklan
- Wayan Sudirta DPR Sampaikan Kabar Terbaru Soal RUU KUHP
- Fraksi PDIP DPRD DKI Kagumi Kepemimpinan Wali Kota Semarang