Pekanbaru Dinyatakan Darurat Corona, Berikut Rencana Strategis Pemkot

Pekanbaru Dinyatakan Darurat Corona, Berikut Rencana Strategis Pemkot
Wali Kota Pekanbaru, Dr H Firdaus ST MT. Foto: Riaupos/jpg

Selanjutnya, rencana kedua, jika PDP lebih dari 50 orang pe rhari, selain RSD Madani ada juga RS Petala Bumi dan RSJ Tampan sudah menyiagakan ruang isolasi. Untuk di RSJ Tampan disiapkan 38-40 ruang isolasi serta di RS Petala Bumi 28-40 ruang isolasi siap menampung pasien.

"Khusus RSD Madani, sudah siap 60 ruangan jika terus meningkat jumlah kasusnya. Kalau seandainya terjadi lagi lebih banyak, plan C ada RS terbuka, bisa dibuat di Lanud," katanya.

Terkait kemungkinan dilakukan "lockdown" (penutupan akses keluar masuk Pekanbaru), menurut Firdaus belum perlu. Ini artinya masih boleh orang ke luar masuk ke Pekanbaru dengan catatan tetap melaksanakan langkah-langkah pencegahan terkait COVID-19 yang sudah ditetapkan.

"Kita tidak memperketat, seperti dilakukan razia pendatang atau lainnya. Pemerintahan hanya minta semua pendatang sama-sama menjaga diri, jika tidak ada keperluan jangan ke Pekanbaru atau ke luar rumah," katanya.

Kemudian, kata dia, jika merasa kurang enak badan, lakukan langkah pengecekan sendiri yang sudah banyak diinformasikan. Jika parah, langsung datang ke rumah sakit.

"Mari putus penyebaran COVID-19 dan itu bisa dimulai dari diri sendiri," tambah Kepala Bagian Humas Pemkot Pekanbaru Mas Irba H Sulaiman. (antara/jpnn)

Pemkot Pekanbaru dan Forum Komunikasi Pimpinan daerah, sepakat menetapkan status Pekanbaru tanggap darurat bencana non-alam akibat virus corona (COVID-19).


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News