Pelajar Tewas Tenggelam di Pemandian Air Terjun Sampuran

Pelajar Tewas Tenggelam di Pemandian Air Terjun Sampuran
Warga bersama aparat kepolisian mencari Adi Kurniawan yang tenggelam di pemandian air terjun Sampuran. Foto: sumutpos

jpnn.com, MEDAN - Adi Kurniawan, 15, tewas tenggelam di pemandian Air Terjun Sampuran, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Sumut, Rabu (27/6) pagi.

Menurut informasi yang diperoleh dari Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mulanya tersiar kabar kalau ada 20 orang pelajar MAN Kabanjahe hanyut di lokasi pemandian tersebut.

Namun belakangan kabar tersebut tidak benar, melainkan hanya seorang yang hilang.

Saat warga melakukan pencarian, ternyata adalah korban yang merupakan warga Desa Gumba Berastagi, Kabupaten Tanah Karo. Dia hanyut karena tidak mampu berenang sehingga terbawa arus air terjun Sampuran.

Menurut keterangan dari Camat Sibolangit, Amos Karokaro, korban ditemukan meninggal siang diduga karena tidak mampu berenang sehingga terbawa arus air terjun.

“Tadi saya monitor, korban ditemukan tewas sekitar jam 2 siang,” ujar Camat Sibolangit Amos Karokaro.

Disebutkan Amos, korban langsung dibawa keluarganya ke rumah sakit terdekat dan selanjutnya dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

“Informasinya pihak keluarga meminta korban dibawa ke rumah sakit terdekat saja,” kata Camat.

Adi Kurniawan, 15, tewas tenggelam di pemandian Air Terjun Sampuran, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Sumut, Rabu (27/6) pagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News