Pelempar Sepatu Bush Diganjar 3 Tahun
Jumat, 13 Maret 2009 – 10:42 WIB

UNTUK SANG PEMBERANI- Muntadhar al-Zaidi, jurnalis pemberani yang melemparkan sepatu kepada Presiden AS saat itu George W. Bush akhirnya dijatuhi hukuman tiga tahun penjara. Pun begitu, warga Iraq mendirikan monumen sepatu untuk mendukung langkah beraninya terhadap pemimpin negara penjajah.
"(Komentar saya) Biasa saja seperti rakyat Iraq lainnya yang melawan pemimpin negara penjajah," kata Zaidi usai pengadilan. Pengacaranya menyatakan hukuman tersebut berlebihan. Karena itu pihaknya akan mempertimbangkan langkah hukum selanjutnya.
Ketua Tim Pengacara Zaidi, Dhiaa al-Saadi mengatakan vonis tersebut tidak patut dijatuhkan. Sebab, kliennya tidak bermaksud melukai, melainkan hanya mengekspresikan perlawanannya terhadap Bush. Selain itu, lanjutnya, kedatangan Bush ke Irak bukanlah kunjungan resmi kenegaraan. Bush dianggap datang tanpa pemberitahuan dan undangan.
Dalam buadaya Arab, melemparkan sepatu kepada seseorang merupakan sebuah penghinaan. Namun saat itu, Bush berhasil menghindar dari lemparan tersebut. Tak ada komentar dari Perdana Menteri Iraq Nouri Maliki yang dilaporkan merasa sangat dipermalukan karena insiden pelemparan sepatu tersebut.
BAGHDAD- Pembelaan dan dukungan untuk Muntadhar al-Zaidi yang mengalir dari berbagai pihak, tak menyurutkan hakim Iraq untuk memberi hukuman pada
BERITA TERKAIT
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel