Pemabuk Nekat Gantung Diri
Sabtu, 25 Desember 2010 – 06:51 WIB
Menurut salah seorang warga, korban tak tinggal serumah lagi dengan Jumawarti (44), ibu korban, sejak ibunya kawin lagi setelah bercerai dengan suami pertamanya. Korban merupakan anak tunggal dari buah perkawinan ibunya dengan suami pertama korban. Setelah kawin lagi, ibu korban mempunyai dua orang anak lagi.
Baca Juga:
Diduga, semenjak ibunya kawin, korban merasa tak lagi mendapat perhatian dan kasih sayang dari ibunya. “Ada yang mengatakan sebelum insiden ini terjadi, korban sempat minta belikan sepeda motor kepada ibunya dan tidak ditanggapi ibunya, lantaran uang untuk membeli sepeda motor tidak ada,” ujarnya.
Kapolsekta Banjarmasin Utara AKP Budi Santoso melalui Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Utara Ipda Aris Munandar membenarkan kejadian bunuh diri yang terjadi di wilayah hukumnya. “Keluarga korban menola jasad korban dibawa ke kamar mayat RSUD Ulin Banjarmasin untuk dilakukan otopsi,” kata Aris.
Dari hasil pemeriksaan, lanjutnya, korban tewas lantaran gantung diri dan tidak ditemukan adanya tindak kekerasan di tubuh korban. “Karena keluarga korban menolak, maka kami mendatangkan dokter ke rumah korban untuk dilakukan visum luar,” terangnya. (hni)
BANJARMASIN – Diduga karena pengaruh minuman keras (miras) ditambah banyaknya beban permasalahan di keluarganya, seorang pemuda nekat mengakhiri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BNN Bongkar 5 Kasus Peredaran Narkotika, Ada Pengiriman Sabu-Sabu Berskala Internasional
- Pimpinan Pesantren di Inhu Cabuli 8 Santri, Alamak
- Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Ngawi, Satu Orang Tewas, Begini Kronologinya
- Bea Cukai & Polisi Temukan Narkotika di dalam Kaleng Susu, Sebegini Jumlahnya, Wow
- 2 Tahun Berlalu, Kasus Kematian PNS Semarang Belum Terungkap, Polda Jateng Bilang Begini
- Polda Kalsel Usut TPPU Kasus Invetasi BBM dengan Tersangka Anggota Bhayangkari