Pemain Pijat Plus Wajah-wajah Lama

Pemain Pijat Plus Wajah-wajah Lama
Pemain Pijat Plus Wajah-wajah Lama

"Kalau besok kalian tertangkap lagi dengan wajah yang sama. Maka kalian akan dimasukan ke panti," tegas salah satu petugas di meja depan ruangan tersebut.

Saat proses pendataan dilakukan, puluhan wanita pekerja malam yang duduk terlihat rona wajah berbeda. Dandanan seksi dan make up menor menghiasi malam tersebut. Ada yang sibuk bercengkrama dan bercanda, ada yang terus memainkan jemarinya menggunakan ponsel dan tak sedikit ada wanita menangis ditengah hiruk pikuknya suasana malam itu.

Kepala Satpol PP Kota Tangsel, Rachman Suhendar, mengatakan, razia kali ketiga ini telah menjadi agenda rutinitas kerja. Pihaknya telah berhasil menjaring 49 pekerja malam di tiga kawasan berbeda. Setelah berhasil terjaring, identitas para wanita tersebut didata dan selanjutnya diberikan pembinaan

"Kendalanya kita belum memiliki panti sosial. Dan razia rutin ini akan terus dilaksanakan ditempat lainnya. Sesuai dengan instruksi dari pimpinan setelah banyak pengaduan dari masyarakat yang mengeluhkan maraknya tempat hiburan. Sesuai dengan motto Kota Tangsel Cerdas, religius dan modern. Tentunya keberadaan mereka tidak sesuai dengan motto daerah ini," kata Rachman.(yud/TP)

SERPONG -- Tak terlintas dalam benak puluhan wanita penghibur jika malam itu akan terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sekitar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News