Pembakaran Surat Suara di Puncak Jaya: Tidak Ada Pilpres, Surat Suara Diikat Bupati untuk Jokowi
Rabu, 24 April 2019 – 13:12 WIB

Warga membakar surat suara. Foto: Istimewa
“Di Kabupaten Puncak Jaya, tidak ada Pilpres, di desa-desa, di distrik-distrik, semuanya surat suara diikat jadi satu oleh seorang bupati, dikasikan ke Bapak Joko Widodo,” tambahnya.
Ia menambahkan, tidak ada proses pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) di Kabupaten Puncak Jaya, yang ada hanya Pemilihan Legislatif (Pileg).
Pria itu lantas merekam sejumlah orang yang mengeluarkan kotak suara dari dalam ruangan, kemudian membakarnya karena dianggap sampah. (pojoksatu/jpnn)
Simak video ini :
Warga membakar surat suara lantaran kecewa dengan pelaksanaan Pemilu 2019 yang diduga penuh dengan kecurangan.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Jenazah Mantan Kapolsek Puncak Jaya yang Ditembak KKB Dievakuasi ke Timika
- Rahmat Saleh Dorong KPU Jamin Pilkada Puncak Jaya tak Lagi Membawa Maut
- 12 Orang Tewas dalam Bentrok Pilkada Puncak Jaya, KKB Terlibat
- Konflik Tuntas, Gubernur Meki Nawipa Bakal Temui Masyarakat Puncak Jaya
- LP3KP: Dugaan Penyimpangan Rekapitulasi Suara di Puncak Jaya Perlu Perhatian Serius
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya