Pembalak Liar Nyaris Tewas Dihajar Massa

Pembalak Liar Nyaris Tewas Dihajar Massa
Pembalak Liar Nyaris Tewas Dihajar Massa
BANDUNG -- Tiga pelaku pembalakan liar (illegal logging) hutan lindung blok Batok Kampung Geber, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung nyaris tewas dihakimi ratusan warga, Selasa (11/1). Massa geram oleh aksi pencurian kayu yang kerap terjadi di daerah tersebut. Tak puas menghajar pelaku, warga yang emosi juga merusak sebuah truk dan satu unit sepeda motor milik pelaku.

Para pelaku kini mendekam di tahanan Mapolsek Pasirjambu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi pun kini tengah memburu empat pelaku yang berhasil melarikan diri. Kapolsek Pasirjambu AKP Indra Sani SH menceritakan, dalam keheningan malam warga terusik oleh para pelaku penebangan liar yang berjumlah enam orang.

Warga, kata Indra, mengetahui kejadian itu sekitar pukul 00.30 Senin (10/12). Karena kendaraan yang mengangkut barang hasil curian itu bolak-balik ke wilayah perumahan warga, mereka pun ditanyainya. Warga merasa curiga karena tidak mendapat jawaban yang jelas dari para pelaku.

Warga akhirnya mengikuti jejak para pelaku itu. "Pada pukul 00.40 warga membuntuti pelaku, ternyata para pelaku sedang asyik menggergaji pohon yang berada di hutan lindung. Melihat begitu, warga pun marah karena hutan lindung bukan untuk ditebangi," papar Kapolsek. Warga melampiaskan kemarahannya kepada tiga pelaku hingga babak belur. Ketiganya adalah Ajat alias Koboy, Dedi Supriatana, dan Sambas alias Abas.

BANDUNG -- Tiga pelaku pembalakan liar (illegal logging) hutan lindung blok Batok Kampung Geber, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News