Pembalakan Hutan Marak, Solok Longsor Lagi

Pembalakan Hutan Marak, Solok Longsor Lagi
Pembalakan Hutan Marak, Solok Longsor Lagi

"Di kawasan itu memang ada jalan yang sedang dibangun. Tapi pembangunannya dilakukan swasta yang melakukan penambangan batu bara. Kini kondisi jalan itu masih jalan tanah. Kalau hujan turun, mobil sulit akan lewat. Kemungkinan besar akan terkurung," papar pria berkacamata itu.

Irwan menyayangkan tidak adanya reaksi dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). "Mestinya dinas melakukan  razia. Ini hampir sama tidak ada razia," ujarnya. Di Kecamatan Tigolurah terdapat lima nagari, Nagari Rangkiang Luluih, Tanjung Balik, Sumiso, Batu Bajanjang, Garabak dan Simanau.

Di tempat terpisah, Kepala Dishutbun Kabupaten Solok Jonedi saat dikonfirmasi koran ini mengatakan, razia ilegal logging di kawasan Tigolurah sudah dilakukan. "Personel polisi kehutanan kita hanya 12 orang. Sementara setengah dari luas Kabupaten Solok ini terdiri dari hutan. Tidak mungkin kami selalu merazia kawasan tersebut," bantahnya. (ii/fuz/JPNN)

AROSUKA- Pembalakan hutan tak juga berhenti. Akibatnya, sejumlah hutan di kabupaten Solok tak bisa lagi menampung air jika hujan deras tiba. Hal


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News