Pemda Dituntut Aktif Lakukan Redistribusi Guru
Terkait Ancaman Krisis Guru di Tahun 2014
Rabu, 26 Januari 2011 – 20:02 WIB
Dengan kondisi demikian, Baedhowi yang saat ini juga menjabat sebagai Plt Dirjen Pendidikan Menengah Kemdiknas, turut menegaskan agar pemerintah daerah setempat harus lebih aktif dalam melakukan proses penyebaran guru. "Oleh karena itu, segera selesaikan pemetaan guru itu, kemudian lakukanlah redistribusi guru. Tempatkan guru-guru di wilayah yang kekurangan guru itu. Pemda harus aktif, mengingat penempatan guru itu adalah kewenangan daerah," imbuhnya.
Lebih lanjut, Baedhowi menambahkan, pemerintah khususnya Kemdiknas, juga tidak sependapat apabila dikatakan bahwa proses sertifikasi dinilai lamban dan tidak cukup membantu kekurangan guru di daerah. "Sertifikasi sebenarnya berjalan normal dan masih terus berlanjut. Namun, ternyata kondisi di lapangan, hingga saat ini masih banyak guru yang tidak bisa mengajar selama 24 jam per minggu. Artinya, masih banyak guru yang belum dapat memenuhi persyaratan sertifikasi," bebernya. (cha/jpnn)
JAKARTA - Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Baedhowi, mengatakan bahwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024