Pemerintah Terus Bujuk Swasta Danai Proyek Infratsuktur
Rabu, 01 Mei 2013 – 17:21 WIB
JAKARTA - Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan infrstaruktur hingga lima tahun mendatang mencapai Rp 1900 triliun. Tapi, dana itu tak sepenuhnya bisa ditanggung keuangan negara.
Wakil Direktur pada Direktorat Pembiayaan dan Kerjasama Investasi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Jusuf Arbi, mengungkapkan bahwa kemampuan keuangan negara untuk pembiayaan proyek-proyek infrastruktur itu hanya Rp 500 triliun. Karenanya, pemerintah mengajak swasta dalam proyek-proyek infrastruktur.
Baca Juga:
"Untuk menutupi kekurangannya dulu salah satu alternatifnya pemerintah jual aset. Tapi sekarang menggandeng pihak swasta untuk berinvestasi di sektor infrastruktur," ujarnya di Jakarta, Rabu (1/5).
Jusuf menjelaskan, kerjasama dengan swasta memiliki sejumlah manfaat. Di antaranya, dana APBN yang ada dapat dialoksikan untuk kebutuhan lain.
JAKARTA - Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan infrstaruktur hingga lima tahun mendatang mencapai Rp 1900 triliun. Tapi, dana itu tak sepenuhnya
BERITA TERKAIT
- Jawab Antusiasme Pemegang Saham BBRI, Pencairan Dividen Dipercepat oleh Bank Raya
- BRI Insurance Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kudus dan Demak
- Mantap, Pakaian Dalam Asal Bantul Siap Bersaing di 2 Pasar Internasional Ini
- Pertumbuhan Logistik Nasional Tembus 8%, CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara
- LPKR Bukukan Pendapatan Rp 17 Triliun, Laba Bersih Rp 50 Miliar di 2023
- Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Kick Off Penanaman Padi Gogo di Musi Rawas