Pemimpin Jangan Hanya Dilihat dari Survei, Harus Punya Kompetensi Mengurus Negara
"Selain itu juga punya kemampuan dalam membangun sebuah stabilitas politik secara demokratis sesuai dengan karakter bangsa ini," ungkap Dimas.
Ia juga menyatakan bahwa saat ini kondisi dunia cukup kritikal sehingga dibutuhkan peran kelembagaan yang kuat dalam mempersatukan masyarakat dan situasi yang dinamis. Dibutuhkan formula kelembagaan politik yang kuat.
Menurutnya, penguatan kelembagaan itu sangat krusial untuk mencegah yang namanya freeriderism. Kemudian mencegah fenomena orang kuat dan populer dalam politik, tetapi lemah dalam kelembagaan.
"Dibutuhkan upaya pengintegrasian kekuatan individual politics menjadi penguatan institusi demokrasi sehingga berdampak pada upaya mempersehat demokrasi kita, membangun stabilitas, meningkatkan pelayanan publik dan memastikan kebijakan negara memiliki dampak mensejahterakan rakyat," tuturnya.(dkk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Ketua Perkumpulan Kader Bangsa Dimas Oky Nugroho mengungkapkan Indonesia membutuhkan pemimpin yang memiliki karakter dan kompetensi yang kuat pada Pilpres 2024.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad
- Yorrys Anggap Sinergisitas Antarpejabat Bisa Menjawab Tantangan di Papua
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah