Pemkab PPU akan Mengevaluasi Kenaikan Gaji Honorer

jpnn.com, PENAJAM - Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Tohar mengatakan kenaikan gaji tenaga honorer di lingkungan pemkab setempat sebesar Rp 3,4 juta atau setara upah minimum kabupaten (UMK) pada 2021 bakal dievaluasi.
"Pemerintah kabupaten akan lakukan evaluasi besaran gaji THL pada tahun ini (2022)," ujar Tohar di Penajam, Jumat (4/2).
Peraturan Bupati PPU menyangkut standarisasi gaji tenaga honorer atau tenaga harian lepas (THL) diterbitkan pada awal 2021.
"Besaran gaji honorer yang ditetapkan pada 2021 itu tidak memandang status pendidikan. Jadi, THL tamatan SMA dan sarjana besaran gajinya sama," ujarnya.
Dia menambahkan evaluasi skema gaji tenaga honorer pada tahun 2022 ini masih dalam proses penyusunan.
Dia menyatakan bahwa peraturan bupati menyangkut gaji THL 2021 akan direvisi.
Menurutnya, penyusunan pembayaran gaji tenaga honorer yang dievaluasi, baik guru honorer maupun THL, melalui skema masa kerja hingga jenjang pendidikan.
Durasi kerja dan tingkat pendidikan menjadi acuan dalam menetapkan besaran honor yang diberikan Pemkab PPU.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab) PPU, Kalimantan Timur (Kaltim), bakal mengevaluasi kenaikan gaji honorer.
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?
- 600 Honorer Terpaksa Diberhentikan, Bupati Rio Minta Maaf