Penerbangan Langsung ke Surabaya Masih Kurang

Penerbangan Langsung ke Surabaya Masih Kurang
Ilustrasi Bandara Juanda. Foto: Guslan Gumilang/Jawa Pos/JPNN

Kecantikan alam dua objek wisata itu tidak diragukan lagi. Dunia pun mengakuinya. Mempromosikan objek-objek wisata di Jatim juga bukan hal sulit.

’’Promosi kan sekarang mudah, tidak perlu biaya banyak. Bisa melalui media sosial,’’ imbuh Nanik.

Karena itu, meningkatkan aksesibilitas Jatim menjadi hal yang penting.

Menambah frekuensi penerbangan langsung ke Surabaya, menurut Nanik, sudah urgen.

Selain itu, pemerintah provinsi perlu mengontrol kualitas infrastruktur menuju objek wisata. Khususnya akses jalan darat dari Bandara Internasional Juanda. (ell/c20/hep)


Ketua Dewan Tata Krama Association of Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Nanik Sutaningtyas mengimbau maskapai domestik dan internasional menambah frekuensi penerbangan langsung ke Surabaya.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News