Pengakuan Si Ayah yang Tega Gorok Putrinya, Sadis Banget!
Soal Pembunuhan Sadis di Tapanuli Tengah
Sabtu, 30 September 2017 – 17:53 WIB
“Selanjutnya pelaku mengubur korban di samping kanan rumahnya. Jaraknya sekitar seratus meter,” ujar Aiptu Hasanuddin Hasibuan.
Takut dibunuh ayahnya, akhirnya tiga minggu kemudian sejak peristiwa itu, RB merantau ke Pulau Nias.
Sementara, dua adik RB yang masih berumur 13 tahun dan 6 tahun, tetap tinggal bersama ayahnya di rumah mereka.(dh)
Polres Tapanuli Tengah telah menangkap Antonius Bete, ayah yang tega menghabisi nyawa putrinya, Safrida Batee, 22, pada April 2017.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Pelaku Pembunuhan di Lampung Barat Ternyata Masih Kerabat
- Polisi Ungkap Penyebab Kematian Wanita Hamil di Kelapa Gading, Ternyata
- Sepekan, Polisi Ungkap Dua Kasus Pembunuhan Wanita di Kubu Raya Kalbar, Motifnya
- Sesosok Mayat Wanita Hamil Ditemukan di Ruko Kelapa Gading, Kondisi Berlumuran Darah
- Erni Fatmawati Dibunuh Sehari Jelang Lebaran, Motifnya Ternyata
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka