Pengamat Sebut Erick Thohir Berpotensi Mengangkat Elektabilitas Capres

jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Universitas Airlangga Prof Hotman Siahaan menilai Menteri BUMN Erick Thohir bisa mengangkat elektabilitas calon presiden (capres) apabila dipilih sebagai cawapres.
Pasalnya, banyak masyarakat yang menginginkan menteri andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menjadi cawapres di kontestasi demokrasi mendatang.
Erick dinilai cocok menjadi cawapres dari capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo maupun capres Gerindra Prabowo Subianto.
Terbukti berdasarkan survei yang dilakukan Poltracking Indonesia dalam simulasi elektabilitas calon presiden-wakil presiden periode Februari 2023 sampai April 2023, nama Prabowo Subianto-Erick Thohir sukses menduduki peringkat pertama.
Prabowo Subianto-Erick Thohir mengungguli kandidat lainnya yaitu Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno. Selain itu, masih di survei yang sama, pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir juga berhasil menduduki peringkat pertama.
Ganjar Pranowo-Erick Thohir berhasil meraup estimasi suara sebesar 30,4 persen dan menjadi capres cawapres pilihan utama masyarakat.
“Artinya baik yang bersimpati kepada Prabowo Subianto dan juga Ganjar Pranowo sebagai capres, itu menganggap Erick Thohir bisa mengangkat dan menambah elektabilitas,” kata pengamat politik itu kepada wartawan, Rabu (14/6).
Di samping itu, secara personal Erick Thohir juga memiliki angka elektabilitas tinggi sebagai cawapres.
Pengamat politik Hotman Siahaan menilai Erick Thohir berpotensi meningkatkan elektabilitas capres apabial dipilih menjadi cawapres.
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional
- Ole Romeny Kembali Jadi Starter di Oxford United, Erick Thohir Mengaku Senang
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Versi Pengamat, Prabowo Tak Merestui Mutasi Letjen Kunto Arief
- Prabowo Sebut Orang Indonesia Harus Tinggalkan Mental 'Kumaha Engke'
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok