Pengendalian Konsumsi Rokok Dinilai Lebih Maksimal Lewat Penyederhanaan Struktur Tarif CHT

Pengendalian Konsumsi Rokok Dinilai Lebih Maksimal Lewat Penyederhanaan Struktur Tarif CHT
Rokok dan asbak. Foto/ilustrasi: Ayatollah Antoni/JPNN.Com

Ketua Lentera Anak Lisda Sundari mengatakan, salah satu penyebab tidak terkendalinya konsumsi tembakau, khususnya pada anak-anak adalah karena akses yang masih terbuka.

“Walaupun tiap tahun pemerintah menaikkan cukai rokok, tiap tahun ada PMK, tapi itu tidak membuat rokok jadi mahal, karena cukai naik tapi harganya enggak naik,” ujarnya.

Dia menilai selama ini struktur tarif CHT di Indonesia juga terdiri dari banyak layer sehingga menyebabkan kenaikan cukai tidak merata pada seluruh layer.

Lisda mengatakan, pengaturan simplifikasi struktur tarif CHT juga akan memudahkan pengawasan di pasar, sehingga pelaksanaannya perlu dilakukan sesegera mungkin.

“Jadi artinya itu bukan sesuatu yang baru di Kemenkeu, karena itu sudah pernah dibahas dan sudah pernah menjadi pertimbangan,” kata Lisda.(chi/jpnn)

Selama ini struktur tarif CHT di Indonesia juga terdiri dari banyak layer, sehingga menyebabkan kenaikan cukai tidak merata pada seluruh layer.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News