Pengusaha Digasak Rampok Bersenpi
Uang Rp 162 Juta Digondol Pelaku
Minggu, 11 September 2011 – 13:20 WIB

Pengusaha Digasak Rampok Bersenpi
JAMBI - Perampokan dengan menggunakan senjata api kembali terjadi di Kota Jambi. Tibun (45), warga Jelutung yang berprofesi sebagai pengusaha sembako menjadi korban perampokan. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00. Uang sebesar Rp 162 juta yang diletakkan di jok depan mobil Toyota Avanza miliknya raib dibawa perampok.
Wakasat Reskrim Polresta Jambi AKP Singgih Hermawan menjelaskan kronologis kejadian. Menurut dia, aksi pelaku berawal ketika korban sekitar pukul 10.30 mengambil uang senilai Rp 162 juta dari Bank Mandiri Samratulangi, Pasar Jambi. Setelah dari bank, korban yang saat itu sendirian mengendarai mobil Avanza hitam nopol BH 1297 MH tidak langsung pulang.
Dia berhenti terlebih dahulu ke kantor Antartika Tour yang terletak di Jalan Orang Kayo Hitam, Talang Banjar, Kecamatan Jambi Timur. Di tempat kejadian perkara (TKP) pria bertubuh tambun itu langsung masuk ke dalam kantor. Sedangkan uang Rp 162 juta ditinggalkan di dalam mobil. “Uang saat itu tidak dibawa masuk oleh korban,” ujar Singgih.
Selang beberapa menit kemudian, korban keluar dari kantor tersebut. Tiba-tiba saja, saat korban baru menghidupkan mesin mobil datang seorang pria berkulit hitam berambut pendek langsung memecahkan kaca mobil dan menodongkan senjata api jenis pistol. Tak hanya menodong, pelaku langsung mengambil plastik hitam berisikan uang yang persis berada disamping korban. “Korban kaget tiba-tiba ditodongkan pistol dan saat ini kondisi lagi shock,” jelasnya.
JAMBI - Perampokan dengan menggunakan senjata api kembali terjadi di Kota Jambi. Tibun (45), warga Jelutung yang berprofesi sebagai pengusaha sembako
BERITA TERKAIT
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Palembang
- Kesal, ASN Pekanbaru Tembak Mati Remaja Pelaku Tawuran
- Fakta-Fakta Honorer di Batam Membunuh Rekan Kerja, Sadis!
- Hasil Autopsi, Mayat di Cianjur Ternyata Korban Pembunuhan dan Sodomi
- Sakit Hati Diolok-Olok Jadi Alasan FK Tusuk Leher Honorer di Batam
- Prostitusi Online di Lhokseumawe Terungkap, Sekali Begituan Bayar Rp 700 Ribu