Pengusaha Ponsel Ketakutan
Buntut Razia Ponsel
Kamis, 25 November 2010 – 11:11 WIB
Sementara di Plaza Avava an Mall Top 100, para pedagang menutup konter-konter mereka dengan kain dan menumpukan kursi diatasnya. "Daripada dagangan kami disita, lebih baik tutup," ujar para pedagang yang enggan menyebutkan namanya kepada sejumlah wartawan kemarin (24/11).
Baca Juga:
Para pedagang ini juga enggan mengemukakan ilegal tidaknya ponsel yang mereka jual ke masyarakat selama ini. Sementara informasi yang dihimpun koran ini, razia yang digelar itu akibat adanya informasi yang diperolah ditjen postel tentang adanya penyelundupan dan penjualan ponsel ilegal di kota ini selama ini.(spt)
BATAM -- Aktivitas penjualan telepon seluler di Nagoya dan Jodoh lumpuh total pascarazia ponsel yang dilakukan Ditjen Pos dan Telekomunikasi di pusat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 17 PPPK Guru di Pemprov Gorontalo Dilantik, Masa Kontrak 5 Tahun
- Eks Kades di Riau Ditangkap KLHK Setelah Buron Selama 4 Bulan, Kasusnya Berat
- Wujud Kepedulian Sosial, Indosat Sumatra dan PMI Gelar Donor Darah di 3 Kota
- Tenggelam Saat Memasang Jaring Ikan, Pemancing Asal Sumbawa Ditemukan Meninggal Dunia
- 381 PPPK di Temanggung Mengikuti Orientasi, Pj Bupati Berpesan Begini
- Gempa Bumi M 5,5 di Sumbawa NTB Terasa Hingga di Denpasar Bali