Pengusaha Ponsel Ketakutan
Buntut Razia Ponsel
Kamis, 25 November 2010 – 11:11 WIB
BATAM -- Aktivitas penjualan telepon seluler di Nagoya dan Jodoh lumpuh total pascarazia ponsel yang dilakukan Ditjen Pos dan Telekomunikasi di pusat penjualan handphone terbesar di Lucky Plaza, Nagoya Selasa (24/11). Pantauan Batam Pos (Grup JPNN) ini di Lucky Plaza, pedagang memilih menutup total tempat usahanya dengan menurunkan rolling door kecuali beberapa toko yang menjadi agen resmi distribusi HP merek Lexus.
Kuatir barang dagangan mereka disita petugas, para pedagang memilih menghentikan aktivitas penjualan telepon genggam serta aksesorisnya menunggu kondisi benar-benar kondusif untuk kembali berjualan. Penutupan serentak sejumlah konter dan toko ponsel di beberapa pusat perbelanjaan seperti Lucky Plaza, Mall Top 100 Jodoh dan Plaza Avava, Jodoh itu terjadi pukul 13.10 WIB kemarin (24/11).
Baca Juga:
Para pedagang yang sejak pagi harinya mencoba membuka toko mereka tiba-tiba dikagetkan dengan informasi yang beredar diantara sesama pedagang akan adanya razia susulan oleh ditjen postel itu langsung menutup tempat usaha mereka.
Baca Juga:
BATAM -- Aktivitas penjualan telepon seluler di Nagoya dan Jodoh lumpuh total pascarazia ponsel yang dilakukan Ditjen Pos dan Telekomunikasi di pusat
BERITA TERKAIT
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara
- 4 Orang Luka-Luka Akibat Gempa Bumi Garut
- Webinar Bhayangkari Riau, Dokter Boyke Berbagi Tips Agar Anak Terhindar dari LGBT
- Dominggus Maspaitella Ditangkap Setelah 9 Tahun Buron
- Pencarian Dokter yang Tenggelam di Pantai Lancing Sudah Berlangsung 11 Hari