Pengusutan Mafia Tambang Ilegal Butuh Dukungan Presiden, Kasus Ismail Bolong Pintu Masuk

Eks anggota Tim Anti Mafia Migas itu juga menyebut aktivitas tambang ilegal di Indonesia melibatkan banyak kalangan, baik oknum di pemerintahan, partai hingga ormas.
Oleh karena itu, dia menilai pemberantasan mafia tambang memerlukan dukungan dan komitmen dari Presiden Jokowi sehingga tokoh-tokoh pelindung kegiatan ilegal tersebut bisa dibongkar.
Fahmy mengatakan kekayaan sumber daya alam (SDA) seharusnya dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat, bukan dinikmati segelintir orang, termasuk oknum-oknum aparat yang disebut Ismail Bolong.
"Ini butuh komitmen yang kuat dari Jokowi untuk mengatasi masalah tambang ilegal karena kerugian negara ini besar sekali," ucap Fahmy.(fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pengamat ekonomi energi Fahmy Radhi menilai kasus Ismail Bolong bisa jadi pintu masuk memberantas mafia tambang. Namun, butuh dukungan Presiden Jokowi.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KPK Ingatkan Guru & Dosen: Gratifikasi Bukan Rezeki
- KPK Periksa Mantan Direktur LPEI Terkait Kasus Korupsi Fasilitas Kredit
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- KPK Periksa 3 Saksi Lagi untuk Kasus Cuci Uang Andhi Pramono
- Usut Korupsi Tol Trans-Sumatera, KPK Periksa Petinggi PT Indonesia Infrastructure Finance