Penipuan Dominasi Kejahatan Siber Selama 2017, Ini Datanya

jpnn.com, JAKARTA - Penipuan di dunia maya mendominasi kasus kejahatan siber yang ditangani Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sepanjang 2017.
Kasubagbinops Dit Tipidsiber Bareskrim Polri AKBP Jeffri Dian Juniarta mengatakan, sepanjang Januari hingga Oktober 2017, pihaknya menangani 1.763 kasus dari seluruh polda di Indonesia.
Dari jumlah itu, mayoritas merupakan penipuan. Dia mencontohkan kejahatan siber yang ditangani Polda Metro Jaya.
“Total 544 kasus yang masuk dan telah diselesaikan sebanyak 497 perkara,” kata Jeffri, Selasa (26/12).
Menurut dia, dari 544 kasus, sebanyak 19 di antaranya adalah konten pornografi.
Sedangkan 113 kasus lainnya terkait penghinaan dan pencemaran nama baik.
Sementara itu, sebanyak 302 kasus berkaitan dengan penipuan.
Perwira menengah ini menambahkan, pihaknya akan terus berpatroli di dunia maya.
Penipuan di dunia maya mendominasi kasus kejahatan siber yang ditangani Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sepanjang 2017.
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Pinjol Berkedok PNM Mekaar
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar