Penjelasan Kapolda soal Ledakan Keras di Parkir Timur SUGBK
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono memastikan ledakan yang terjadi di Parkir Timur Senayan kopleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat bukan bom. Menurutnya, ledakan itu dari petasan.
"Hasil penyelidikan sementara yang kami temui itu berupa ledakan petasan," kata Eddy kepada wartawan di lokasi, Minggu (17/2) malam. Baca juga: Duarrr... Debat Capres Dimulai, Dentuman Keras Terdengar
Orang nomor 1 di Polda Metro Jaya itu mengatakan, jajarannya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Menurut Eddy, anak buahnya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku peledakan.
"Jadi, mungkin siapa pelakunya kami masih akan melakukan penyelidikan," katanya. Berita terkait: Suara Ledakan Menggema di Parkir Timur Senayan, Jangan Mendekat!
Seperti diketahui, sebuah ledakan menggema di kawasan Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/2) sekitar pukul 20.15. Ledakan itu terjadi saat debat kedua Pilpres 2019 antara capres Joko Widodo dan Prabowo Subianto di Hotel Sultan, Jakarta baru dimulai.(boy/jpnn)
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono memastikan ledakan yang terjadi di Parkir Timur Senayan kopleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat bukan bom.
Redaktur & Reporter : Boy
- Kapolda Metro Jaya Mengimbau Warga DKI tak Takbir keliling
- Buntut Tahanan Kabur, Kapolsek Tanah Abang Dicopot Kapolda Metro Jaya
- Tidak Terima Disuruh Tidur saat Menonton Debat Capres, AD Aniaya Ayah & Ibu Sendiri
- Beda Pendapat Seusai Menonton Debat Capres, Anak di Palembang Aniaya Orang Tua
- Angkat Isu Cat Calling dalam Debat, Anies: Saya Tidak Ingin Wanita Indonesia Merasakan Sakit
- Keberlanjutan Program-Program Jokowi Dinilai Paling Solutif