Penuhi Kebutuhan Perusahaan, Kemnaker Komitmen Konsolidasikan Informasi Suplai Pasar Kerja

Penuhi Kebutuhan Perusahaan, Kemnaker Komitmen Konsolidasikan Informasi Suplai Pasar Kerja
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi saat menyampaikan sambutan pada acara Konsolidasi Informasi Pasar Kerja, Jumat (16/6). Foto: Dokumentasi Humas Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemnaker) Anwar Sanusi kembali menegaskan komitmen pihaknya untuk terus mengkonsolidasikan informasi suplai pasar kerja.

Hal ini guna memenuhi kebutuhan perusahaan/industri atau investor agar mendapatkan tenaga kerja yang secara kuantitas maupun kualitas memiliki kompetensi.

"Melalui konsolidasi informasi suplai pasar kerja ini diharapkan ketersediaan data semakin memadai dari sisi kuantitas menuju big data maupun dari sisi kualitas data yang terkonsiliasi," kata Sekjen Anwar Sanusi ketika memberikan sambutan secara daring pada acara Konsolidasi Informasi Pasar Kerja, Jumat (16/6).

Sekjen Anwar menyampaikan konsolidasi ini menjadi momentum penting mewujudkan sinergitas dan kolaborasi para pemberi kerja sebagai sumber informasi kebutuhan tenaga kerja yang menjadi modalitas dalam memperkuat link and match untuk memperkuat penyediaan (supply) pasar kerja yang terus dinamis seiring era digitalisasi saat ini.

Dia mengungkapkan digitalisasi telah membawa perubahan terhadap jenis pekerjaan dan skill yang dibutuhkan di pasar kerja.

Menurut Sekjen Anwar, Indonesia masih menghadapi tantangan dalam tingkat kesiapan kerja (work readiness rate) yang masih rendah, karena adanya skill mismatch.

"Sehingga diperlukan upaya untuk mengisi kesenjangan antara permintaan skill seiring dengan peningkatan jumlah pekerjaan baru," ungkapnya.

Guna mewujudkan hal tersebut, Sekjen Anwar mendorong semua pihak sebagai suplai pasar kerja dapat berpartisipasi dalam pengumpulan dan pengelolaan informasi pasar kerja yang terkonsolidasi secara kuat.

Sekjen Awnar Sanusi kembali menegaskan komitmen Kemnaker untuk terus mengkonsolidasikan informasi suplai pasar kerja.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News