Penumpang KMP Royal Nusantara Histeris
Kapal Terseret Ombak saat Bongkar-Muat Penumpang
Rabu, 26 Januari 2011 – 17:08 WIB

Penumpang KMP Royal Nusantara Histeris
Untuk diketahui, Dermaga IV selama ini dipergunakan hanya untuk saat-saat tertentu, terutama saat penumpang membludak. Dermaga itu hingga kini belum siap digunakan, lantaran belum dilengkapi break water. Saat ini pemecah ombak itu masih dalam proses pengerjaan.
Sementara itu, Kasi Kesyahbandaran, Kantor Administrator Pelabuhan (Adpel) Kelas I Banten, Thomas Chandra mengatakan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan bawah laut kapal yang terseret beberapa mil dari Dermaga IV itu. "Kapal itu sudah kami tarik ke Dermaga IV. Saat ini tim tengah memeriksa bawah laut atas kapal itu," terangnya saat dihubungi kemarin.
Pemeriksaan itu, lanjutnya juga, untuk mengungkap penyebab peristiwa iu. Dia menambahkan, setelah hasil pemeriksaan bawah laut diketahui, Adpel Banten tidak langsung mengizinkan kapal itu mengangkut penumpang. Tetapi, akan dilakukan percobaan berlayar terlebih dahulu. "Nah, dalam percobaan berlayar itu, akan diketahui apakah ada masalah di mesin kapal atau tidak," terangnya juga.
Kandasnya KMP Royal Nusantara itu menambah catatan jumlah kapal Roro yang bermasalah saat melayani jasa penyeberangan di Selat Sunda. Sebelumnya, KMP Mufidah sempat mati mesin, tak jauh dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung. KMP Mufidah mogok karena bahan bakar tercampur air. Setelah dilakukan pemeriksaan, kapal itu kembali berlayar dan dinyatakan tidak bermasalah. (bud)
MERAK - Kapal roll on roll off (Roro), KMP Royal Nusantara, yang hendak bongkar-muat penumpang, Selasa (25/1) pukul 08.45 WIB, terseret ombak sejauh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota