Perangi Hoaks tentang Produk Tembakau Alternatif, Hasil Riset Harus Terus Disampaikan

Dalam kesempatan terpisah, Sho’im menjelaskan nihilnya proses pembakaran pada penggunaan produk tembakau alternatif mengurangi risiko yang timbul dibandingkan rokok.
“Tanpa adanya proses pembakaran, kandungan bahan-bahan kimia berbahaya pada produk tembakau alternatif jauh lebih rendah dalam kuantitas dan kadarnya dari rokok. Namun, bukan berarti produk ini sepenuhnya bebas risiko,” ungkap Shoim.
Karena itu, Shoim meminta pemerintah mendorong kajian ilmiah dalam negeri untuk membuktikan produk tembakau alternatif lebih rendah risiko daripada rokok.
Hasil riset tersebut nantinya menjadi acuan untuk penyebaran informasi akurat produk tembakau alternatif.
“Adanya kajian ilmiah lokal akan mengurangi informasi keliru terhadap produk tembakau alternatif. Dengan begitu, penggunaan produk ini bisa dimaksimalkan untuk perlindungan konsumen dan juga dapat dioptimalkan untuk kepentingan kesehatan masyarakat,” tandas dia.(chi/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Masih ada saja pihak yang menganggap produk tembakau alternatif sama berbahayanya dengan rokok bagi kesehatan.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Peredaran Rokok Ilegal Bernilai Ratusan Juta Digagalkan Bea Cukai Kudus, Begini Modusnya
- Risiko Produk Tembakau Alternatif Lebih Rendah Daripada Rokok
- Toksikolog UNAIR: Risiko Rokok Elektrik Lebih Rendah daripada Rokok
- Produk Tembakau Alternatif Dinilai Bisa jadi Solusi Komplementer bagi Pemerintah
- Prajurit TNI Serka Jeky Tewas Dibunuh Saat Beli Rokok, Pelakunya...
- Tangkapan Besar Awal 2023, Bea Cukai Jember Sita Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal