Perbaiki Sistem Pendidikan Butuh Komitmen dan Konsisten

Perbaiki Sistem Pendidikan Butuh Komitmen dan Konsisten
PEDULI: Itje Chodidjah nilai pemerintah kurang serius.
Hal ini diperkuat oleh Nosa Kurniawan dari Komite Akreditasi Nasional (KAN). Dari sudut pandang guru, katanya, sebenarnya Indonesia sudah punya sistem yang bagus. Tapi berdasarkan audit yang dilakukan KAN masih banyak masalah yang sebenarya sepele, tapi paling susah.

"Masalah itu adalah komitmen dan konsisten. Dari kementerian masalahnya juga soal komitmen dan konsistensinya ini. Permasalahan guru terjadi dan terus berjalan. Kita sudah punya standarisasi yang bermutu dan bagus, tinggal komitmen dan konsisten tidak menjalankannya," ujar Nosa.

Ditambahkannya, standar nasional pendidikan itu dibuat berdasarkan penelitian. Tapi masalah di hilir sering terjadi kompetensi sertifikatnya terlambat. Kemudian implementasi bermasalah karena kurangnya pengawasan.

"Monitoring evalusasi itu harus dikawal jangka panjang. Kan ada RPJM, itu harus jelas. mau siapapun presidennya, siapapun menteri, sistemmnya harus jalan. Karena kita bagian dari dunia, tinggal ada kemaun tidak," tandasnya.(fat/jpnn)


Siapa yang paling bertanggung jawab terhadap kemajuan profesionalisme guru-guru kita? Sudahkah guru-guru kita memahami perkembangan teknologi? Mengapa


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News