Perbankan Dihantui Rasio Kredit Bermasalah
Senin, 10 April 2017 – 11:24 WIB

Bank Indonesia. Foto: JPNN
”Semester kedua bisa lebih baik. Bisa di atas double digit,” ujar Muliaman.
Ekonom BCA David Sumual mengatakan, penurunan penyaluran kredit pada kuartal pertama tahun ini juga disebabkan lemahnya kepercayaan dunia bisnis.
”Kepercayaan dunia bisnis masih lemah karena belanja pemerintah yang juga lesu,” ujarnya kepada Jawa Pos. (rin/dee/c25/sof)
Perbankan masih dihantui bayang-bayang rasio kredit bermasalah alias nonperforming loan (NPL) yang masih tinggi.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- KPK Ungkap Modus Korupsi Dana CSR BI Seusai Periksa Satori
- Beri Layanan Trading yang Aman, Dupoin Resmi Terdaftar di OJK
- Pengamat Minta Masyarakat Tak Berspekulasi Soal Gangguan Sistem Layanan Bank DKI
- Bea Cukai Bantu UMKM di Ambon dan Malang Tembus Pasar Ekspor Lewat 2 Kegiatan Ini
- Jadi Bank Paling Terdepan, BTN Raih MSCI ESG Ratings AA