Peristiwa Langka, Ada Kulminasi Matahari di Pontianak

Peristiwa Langka, Ada Kulminasi Matahari di Pontianak
Ilustrasi gerhana. Foto: AFP

Selain dari saksi bisu keajaiban alam kuliminasi matahari, tugu fenomenal icon Kota Pontianak ini juga menyimpan perjalanan sejarah. Lewat satu ekspedisi internasional bangsa Belanda pada tahun 1928, ahli geografi Den 31 sten Maart pertama kalinya melebeli tempat ini sebagai titik/tonggak garis equator.

Sejak tugu pertama  berbentuk tonggak dengan anak panah pada tahun 1928, tugu yang menjadi icon kota Pontianak ini telah mengalami perubahan kurang lebih empat kali.

Menurut Badan Pusat Satatistik (BPS) kunjungan wisatawan  ke Kalimantan Barat pada September 2016 mencapai 2.877 kunjungan. Kunjungan wisatawan ke Kalbar melalui dua jalur utama yaitu melalui pintu masuk Entikong dan pintu masuk bandara Supadio Kubu Raya.

Kunjungan wisatawan melalui pintu masuk Entikong pada September 2016 sebanyak 2.148 orang.

Sedangkan kunjungan yang masuk melalui pintu masuk Bandara Supadio pada September 2016 sebanyak 729 kunjungan.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara Kemenpar, Esthy Reko Astuti, mengapresiasi kegiatan tersebut serta meminta tiga kegiatan pariwisata utama yang akan dimasukkan ke agenda nasional dan ditawarkan kepada wisatawan mancanegara, serta wisatawan nusantara.

Keterlibatan masyarakat memang diperlukan agar pariwisata di suatu daerah dapat berkelanjutan, sehingga akan memunculkan multiplier effect yang dirasakan langsung. Selain itu, perlu juga inovasi terutama dalam pengemasan paket wisata.

"Selain itu mereka juga harus melakukan persiapan dan memanfaatkan momentum itu dengan mengadakan berbagai festival, sehingga menarik bagi ilmuwan, dan wisatawan," ucap Esthy. (jos/jpnn)


Fenomena alam yang menarik bakal terjadi di Pontianak, Kalimantan Barat pada 21 - 23 Maret 2017. Yakni, kulminasi matahari yang merupakan salah satu


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News