Perkarakan Malaysia, Siapkan Pengacara

Ingkari Janji Mengirim Pernyataan Tertulis

Perkarakan Malaysia, Siapkan Pengacara
Foto: Andri Ginting/Sumut Pos/JPNN
Wiendu mengaku sampai saat ini masih penasaran dengan ucapan pihak Malaysia yang hanya mencatat tarian Tor Tor dan Gordang Sambilan saja. Dia menerangkan, walupun tidak dicatatkan ke UNESCO tetapi dicatat dalam daftar kategori kebudayaan kebangsaan Malaysia itu sama saja dengan mengklaim.

Dia menuturkan, pihak Indonesia tidak mempermasalahkan Malaysia menampilkan dua tarian tadi. Namun hanya sebatas menampilkan saja. Mereka harus tetap mengakui jika dua tarian itu asli dari Indonesia.

Kasus ini seperti pengakuan Indonesia terhadap kesenian Barongsai asal Tiongkok. Wiendu mengatakan, masyarakat Indonesia keturuan Tiongkok bebas melestarikan budaya Barongsai. "Bahkan kita danai juga pelestariannya," ujar Wiendu. Tetapi, pihak Indonesia tidak pernah mengklaim jika Barongsai itu asli Indonesia. Begitu pula dengan Malaysia, Wiendu mewanti-wanti supaya mereka tidak mengklaim tarian Tor Tor dan Gordang Sambilan segara warisan budaya mereka. (wan)
Berita Selanjutnya:
Posisi PNS Bakal Makin Kuat

JAKARTA - Pemerintah semakin dibuat geregetan dengan sikap Malaysia. Negeri jiran itu ternyata sampai saat ini tidak kunjung mengirim penjelasan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News